CALYCILIC ACID BAHAN SKINCARE : KATEGORI DAN MANFAAT
CALYCILIC ACID BAHAN SKINCARE

Calycilic Acid Bahan Skincare

Calycilic acid bahan skincare (atau asam salisitat) sangat populer dalam dunia perawatan kulit dan juga produk skincare modern,

Ingin Tahu perbedaan Kosmetik, Cosmeceuticals & Skincare? Klik Disini.

Jadi, Artikel ini akan mengupas tuntas manfaat dan sistem cara kerja Calycilic Acid.

Bahan Alami Calycilic Acid untuk Skincare Modern

Melalui penelitian ekstensif. Asal-usulnya sangat menarik karena berasal dari alam.

Dapat digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk mengurangi rasa sakit dan demam. Selain itu, juga dapat ditemukan dalam bentuk methyl salicylate pada daun wintergreen.

Oleh karena itu, penggunaannya dalam kosmetik, dan cosmeceutical & skincare modern merupakan perpaduan sempurna antara kebaikan alam dan kemajuan ilmu pengetahuan. Perusahaan maklon kosmetik.

Skincare Bahan Calycilic Acid Apakah Efektif pada Kulit

Mekanisme kerja Calycilic Acid sangat unik dan memiliki kemampuan. Sebagai Beta Hydroxy Acid (BHA), sifat utamanya adalah lipofilik, yang mampu larut dalam minyak. Apa itu AHA dan BHA

Sifat inilah yang membedakannya dari AHA dan menjadikannya pahlawan untuk kulit berminyak dan berjerawat.

Lebih lanjut, bekerja dengan dua cara utama. Pertama, ia melakukan eksfoliasi kimiawi di permukaan kulit dengan melarutkan ikatan antara sel-sel kulit mati. Kedua, dan yang paling penting, oleh sebab bisa larut dalam minyak, ia dapat menembus jauh ke dalam pori-pori untuk membersihkan penumpukan sebum dan kotoran yang menyumbat pada kulit. Hasilnya, kulit tidak hanya lebih halus tetapi juga lebih bersih dari dalam.


Manfaat Skincare Bahan Calycilic Acid untuk Kulit

Manfaat skincare yang dibuat dari bahan Calycilic Acid untuk kulit sangatlah beragam dan terdokumentasi dengan baik. Bahan ini merupakan solusi multifungsi yang dapat menangani berbagai masalah kulit sekaligus.

1. Memerangi Jerawat dan Mencegahnya Kambuh

Manfaat paling terkenalnya adalah kemampuannya yang luar biasa dalam memerangi jerawat.

Bahan ini efektif mengempiskan jerawat yang meradang sekaligus mencegah pembentukan jerawat baru dengan menjaga pori-pori tetap bersih. Banyak produk maklon, seperti toner dan serum, yang mengandalkannya sebagai bahan aktif utama untuk lini produk anti-acne mereka.

2. Mengeksfoliasi Kulit secara Lembut dan Mendalam

Tidak seperti scrub fisik yang bisa menyebabkan iritasi, Calycilic Acid menawarkan eksfoliasi kimiawi yang lembut namun mendalam.

Proses eksfoliasi ini secara teratur membuang sel-sel kulit mati, sehingga menghasilkan tekstur kulit yang lebih halus dan rata. Selain itu, kulit pun akan tampak lebih cerah dan bercahaya.

3. Membersihkan dan Memperkecil Pori-Pori

Pori-pori yang tersumbat dan terlihat besar adalah masalah bagi banyak orang. Di sinilah Calycilic Acid bersinar. Dengan kemampuannya membersihkan pori-pori dari dalam, tampilan pori-pori pun otomatis menjadi lebih kecil dan kurang terlihat.

Produk perawatan dengan Calycilic Acid seperti masker dan pembersih wajah sangat ideal untuk target ini.

4. Mengontrol Produksi Minyak Berlebih

Bagi pemilik kulit berminyak, Calycilic Acid adalah penyelamat. Dengan menjaga pori-pori tetap bersih dan bebas dari penumpukan, kulit akan secara alami memproduksi lebih sedikit minyak. Akibatnya, wajah akan bebas dari kilap berlebih dan makeup pun menjadi lebih tahan lama.

5. Memiliki Sifat Anti-Inflamasi

Sifat calycilic acid ini sangat membantu untuk menenangkan kemerahan dan pembengkakan yang terkait dengan jerawat yang meradang. Dengan demikian, kulit akan terlihat lebih tenang dan tidak terlalu merah.

hanya ilustrasi pakaging kemasan skincare

Kategori dan Manfaat Bahan Calycilic Acid

Memahami perbedaan antara Calycilic Acid, Termasuk kedalam kategori bahan apa? berikut penjelasannya.

Termasuk BHA (Beta Hydroxy Acid)

Bersifat larut dalam minyak sehingga efektif menembus ke dalam pori-pori kulit.

Manfaat utama dalam perawatan kulit:

Eksfoliasi: mampu mengangkat sel kulit mati di permukaan kulit.

Membersihkan pori-pori: melarutkan sebum yang berlebih dan kotoran penyumbat pori.

Anti-inflamasi: merelaksasi kulit yang meradang.

Mengontrol minyak: cocok untuk kulit berminyak atau kombinasi.

Kandungan yang digunakan pada produk skincare biasanya terdapat pada:

Face wash (pembersih wajah)

Toner / toner pengelupas kulit mati (eksfoliasi)

Serum / essence anti-jerawat

Perawatan spot

Perlu dicatat dan diperhatikan:

Bisa menyebabkan kering atau iritasi jika dipakai secara berlebihan.

mulailah dari konsentrasi rendah (0.5 – 2%) untuk perawatan kulit harian.

Tidak disarankan dipakai secara bersamaan dengan bahan yang sama-sama memiliki kekuatan secara aktif (misalnya retinol dosis tinggi, AHA tinggi) tanpa arahan dari ahli kulit (dr. Sp.KK)

Gunakanlah tabir surya di siang hari, karena kulit jadi lebih sensitif.

Sebaliknya, AHA bekerja terutama di permukaan kulit dan lebih cocok untuk menangani masalah seperti garis halus, kerutan, dan hiperpigmentasi. Banyak brand bekerjasama dengan jasa maklon untuk membuat formula yang menggabungkan kedua bahan ini guna menargetkan multiple concern secara bersamaan.

Tips Menggunakan Produk dengan Calycilic Acid dengan Benar

Mulailah dengan produk konsentrasi rendah (misalnya 0.5% sampai dengan 1%) dan gunakan dalam 2 kali sampai 3 kali seminggu.

Selanjutnya, Anda bisa meningkatkannya secara bertahap seiring kulit beradaptasi. Proses eksfoliasi dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar UV. Maka dari itu, selalu gunakan sunscreen di siang hari dan selalu ikuti dengan pelembap untuk menjaga skin barrier tetap sehat.

Potensi Bisnis: Mengembangkan Produk dengan Calycilic Acid

Konsumen semakin cerdas dan mencari solusi yang efektif dan berbahan alami. Sehingga menjadikan Permintaan pasar akan produk perawatan kulit yang mengandung Calycilic Acid terus mengalami peningkatan.

Oleh karena itu, Calycilic Acid membawa peluang bisnis yang sangat menjanjikan.

Mengembangkan produk inovatif dengan bahan ini membutuhkan expertise dan fasilitas yang memadai.

Di sinilah peran jasa maklon kosmetik profesional menjadi sangat krusial. Partner maklon yang tepat dapat membantu Anda merumuskan produk yang stabil, efektif, dan memenuhi semua regulasi BPOM.

Memilih Partner Maklon untuk Inovasi Formula Calycilic Acid

Memilih partner maklon adalah langkah strategis untuk kesuksesan brand Anda. Carilah perusahaan maklon yang memiliki pengalaman dalam formulasi bahan aktif seperti Calycilic Acid.

Pastikan mereka memiliki fasilitas produksi yang bersertifikat CPKB, tim R&D yang kuat, dan mampu memberikan konsultasi formula dari awal.


Kesimpulan:

Sebagai kesimpulan, Calycilic Acid telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bahan paling efektif dalam dunia perawatan kulit.

Kemampuannya untuk menembus pori-pori dan melawan jerawat membandel, dan mengeksfoliasi kulit menjadikannya bahan yang wajib ada dalam banyak formulasi.

Baik untuk konsumen akhir maupun bagi pelaku bisnis beauty, pemahaman mendalam tentang Calycilic Acid adalah kunci untuk mendapatkan kulit yang lebih sehat dan meraih peluang pasar yang luas.

Tertarik untuk memulai bisnis lini produk skincare andalan dengan Calycilic Acid sebagai bahan utama? PT Sinon Aquif Indonesia dapat mewujudkannya.

untuk berdiskusi tentang peluang kolaborasi dan ambil langkah pertama dalam menciptakan revolution beauty brand Anda Hubungi Kami